inionlinebekasi Portal Berita Terpercaya Bekasi BEKASI – Hati-hati bagi yang masih suka buang sampah sembarangan di Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Pasalnya, Pemkot Bekasi bersiap menerapkan sanksi bagi pelanggarnya.
Walikota Bekasi Rahmat Effendi, mengungkapkan pembuang sampah sembarangan bisa dikenakan denda atau sanksi sosial berupa hukuman mengambil sampah di lokasi. “CFD di Jakarta sudah menerapkan seperti itu, nanti kita akan coba seperti itu,” katanya.
Walikota menyebut tidak malu kalau meniru DKI yang sudah memberi sanksi bagi pelanggar sampah ini. “Pemberian sanksi diharapkan bisa memberi efek jera terhadap pelanggar, supaya di lain hari tidak mengulangi perbuatannya,” katanya.
Di bagian lain, Kepala Bidang Persampahan dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Dadang Mulyana mengatakan pemerintah daerah telah punya payung hukum soal kebersihan dalam Perda Nomor 10 tahun 2011.
Namun, di bagian kebersihan dalam Perda itu tidak tercantum sanksi bagi pelaku pembuang sampah sembarangan.
“Harus membuat Perda tentang kebersihan, yang di dalamnya ada larangan dan juga sanksi bagi pembuang sampah sembarangan,” katanya.
Dadang mengatakan, sanksi yang dijatuhkan bagi pelaku pembuang sampah sembarangan itu bermacam-macam. Misalnya denda atau sanksi sosial berupa pemungutan sampah yang telah dibuangnya. Tidak hanya itu, si pembuang sampah sembarangan juga mengalungkan sebuah papan yang bertuliskan tidak akan mengulangi perbuatannya kembali.
Menurutnya, pihaknya juga akan membentuk satuan tugas penegak hukum khusus. Personel akan dikerahkan di jalan protokol seperti Jalan Raya Ahmad Yani, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Sultan Agung dan sebagainya.
Sumber : Poskotanews
